Latest Post

Aceh Aceh Singkil Afrizen Agam Alirman Sori andre Algamar ASN Athari Gauthi Bali Bangkok Banjarmasin bank indonesia Bank Nagari bank Nagrai Banser Sumbar Banten Baru Bawaslu Sumatera Barat bencana alam BISNIS BPJS Ketenaga Kerjaan BPS Sumbar BSC II Bukittinggi Bupati solok BWSS V Padang Darul Siska Dharmasraya Di dinas BMCKTR Sumbar Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Dinas KOMINFO solok Dinas Pendidikan Solok Dinas Pendidikan Sumbar Dirlantas Polda Sumbar diskominfo Solok Ditlantas Polda Sumbar DPD KNPI Kabupaten Solok. Kabupaten Solok DPD RI DPP Pernusa DPR RI DPRD Kabupaten Solok DPRD KOTA PADANG DPRD Sumbar DPW NasDem DPW PKB Sumatera Barat DPW PPP Sumbar Dunia anak Emiko Epyardi Asda Empat Pilar epyardi asda Era sukma Fadly Amran G20 gandoriah Ganjar Pranowo gerindra Golkar GP Ansor Sumbar Gubernur Sumbar Gus Baha H. Suherman hadline Halkido Sumbar hendri Septa Hiburan hobi Hukum Humbahas HUT KOPRI HUT RI Ke-79 ikan cupang IKW-RI SUMBAR indonesia International Jakarta jawa barat Jawa Tengah Jawa Timur Kab.Pasaman Kabupaten Kabupaten Lima Puluh Kota Kabupaten Nias Kabupaten Pariaman kabupaten pariaman Sumbar Kabupaten Solok Kajati sumbar Kalapas II A padang Kalapas Kelas III Alahan Panjang Kalimantan Kampus Kanwil kemenag sumbar Kapolda Sumbar Kapolres Solok kapolri Karang taruna Karya Tulis kasat lantas Solok Kejaksaan Tinggi Sumbar Kemenag Kota Padang Kemenag Solok Kemenag Sumbar kemenkum HAM Kementerian Agama Republik Indonesia kesehatan Kids KJI Sumbar KNPI Sumbar Kominfo Solok korem padang kota Padang Kota Pariaman Kota solok KPU Sumbar Kriminal Kudus Lanud Au Legislatif Lembah Gumanti Leonardi lima puluh kota Lubuk Alung Lukisan makasar Mandailing Natal Medan mentawai MIN 3 Padang minang kabau Mojokerto MPR RI Muhammadiyah Nahdlatul Ulama Nasdem Nasional Natuna NKRI NU olahraga Opini Organisasi Kepemudaan Ormas Islam Padang Padang Panjang Padang Pariaman painan PAN Kabupaten Solok Papua Pariaman Pariwara bank Nagrai Pariwisata Sumbar parlemen Pasaman Pasaman Barat Payakumbuh payukumbuh sumbar PBB PCNU Kabupaten Solok PD Satria Sumbar PDAM PDIP Peduli Sesama Pekanbaru Pembangunan pemerintahan Pemkab Pemkab Solok Pemko Pemko Padang Pemprov Sumatera Barat. Pendidikan pengabdian pers rilis Pesisir Selatan Piaggio Pilihan Rakyat Sumbar Pilkada Pilkada Kabupaten Solok PKB Sumbar Pokdar polairud Polda Polda bali Polda Sumbar polisi politik Polres pasbar Polres Solok Polresta padang polri PPP Sumbar Prokopim padang PUPR PUPR Padang PUPR Provinsi Sumbar PW Ansor Sumbar PW Pagar Nusa Sumbar PWNU Sumbar Ratu Prabu Sumbar Redaksi Rektor UNP religius Riau Rico Alviano RSUP M Djamil Padang Satpol PP Padang satria Sawahlunto Selebgram Amak Lisa Seni seni budaya Sijunjung Simalungun SMK 9 Padang SMK N 9 Padang Solok Solok Selatan STITNU Su Suherman Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sumater Barat Sumatera Barat Sumatera Barat. Sumatera Utara Sumatera Utara. Sumbar Sungai Nanam Surabaya syamsyu Rahim Tanah Datar Tapanuli Tengah Terbaru Terbau Thailand Tiba Tips and trik TNI TNI AU Tokoh Masyarakat TRD Triski Uin UIN IB Padang UMKM UMSB Sumbar Universitas Andalas UPT Asrama Haji Emberkasi Padang Utama Vespa Indonesia wako Padang Wilayah Sumatera Barat WIRAUSAHA Wisuda wisuda 88



Padang - Siang ini Perumda Air Minum Kota Padang menerima kunjungan dari perusahaan pengelola air bersih perkotaan dari Jepang, Toyohashi City Waterworks & Sewerage Bureau (13/1/25). 

Kunjungan yang dipimpin oleh Masahiro Itou selaku Project Manager ini diterima langsung oleh Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang @ hendrapebrizal76 didampingi Dirtek @andri.satria1 serta beberapa perwakilan manajer terkait. Kunjungan ini dilakukan untuk menjajaki dan menggali potensi proyek yang sekiranya mungkin untuk dikerjasamakan. 

Dirut menyambut baik kunjungan ini dan berharap rencana dan pembicaraan tahap awal mengenai kerjasama ini dapat berjalan lancar, terutama untuk memenuhi kebutuhan air minum di Kota Padang.

Selain Direksi Perumda Air Minum Kota Padang, dalam kesempatan ini juga dihadiri oleh Direktur PDAM Kota Solok, Bapak Eka beserta jajaran, serta juga dihadiri oleh Kazunori Akasawa selaku Water Technical Expert, Yasuhiro Suzuki selaku Chief Manager of the Water Purification Division, dan Yuya Tsushima selaku Engineer of the Water Purification Division. Lo

 

Sumbar, netralpost.net -– Dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif, Polda Sumatera Barat kembali menggelar kegiatan Zero Tawuran dan Zero Balap Liar di seluruh wilayah hukum Sumatera Barat. Giat ini merupakan bagian dari upaya preventif dan represif yang dilakukan untuk menekan angka tawuran dan balap liar yang meresahkan masyarakat.

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, melalui Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menegaskan bahwa aksi tawuran dan balap liar tidak hanya membahayakan keselamatan pelaku, tetapi juga merugikan masyarakat luas. 

"Polda Sumbar berkomitmen untuk mewujudkan wilayah yang aman dan nyaman dengan menghapus aksi tawuran dan balap liar melalui pendekatan tegas, humanis, dan edukatif," ujar Kabid humas di ruang kerjanya, Kamis (9/1/2025).

Polda Sumbar menggandeng tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah daerah untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang harmonis dan mendukung terciptanya program Zero Tawuran dan Zero Balap Liar.

Kabid humas berharap agar dengan adanya program ini, wilayah Kota Padang khususnya dan wilayah Sumbar pada umumnya zero tawuran dam zero balap liar.

"Semoga dengan adanya program ini, angka tawuran dan balap liar bisa menurun secara signifikan," katanya.

Dikatakannya lebih lanjut, bahwa Polda Sumbar akan terus melakukan pengawasan dan penindakan agar program Zero Tawuran dan Zero Balap Liar ini dapat berjalan berkelanjutan.

 " Kami akan terus melakukan pengawasan dan penindakan agar program ini dapat berjalan berkelanjutan," tambah Kombes Dwi.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, Polda Sumbar optimis dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat Sumatera Barat, sekaligus mendorong kesadaran kolektif untuk menjaga ketertiban dan keselamatan bersama.(*)

 

Jakarta, netralpost.net --- Tak tanggung-tanggung, selain mengunjungi Kementerian Perhubungan, Wakil Bupati Solok,  Jon Firman Pandu,  bersama Kepala  Dinas Pariwisata, Armen A.P, dan sejumlah Kepala OPD  juga mendatangi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta, Selasa (07/01/2025).

Selain Kepala Dinas Pariwisata, Wabup Solok Jon Firman Pandu juga didampingi oleh Kadishub Muhammad Djoni, Kasatpol PP DAMKAR,  Elafky, Kadis DLH, Asnur, Kadis PU PR, Efia Vivi Fortuna, Kepala Barenlitbang, Desmalia Rahmadhanur, Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Syoufitri, dan sejumlah pejabat eselon III lainnya. 

Di Kemenparekraf, Wabup Jon Firman Pandu disambut oleh Direktur Manajemen Investasi, Zulkifli Harahap, dan Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Titik Lestari.

Wabup Jon Firman Pandu menyampaikan terima kasihnya atas sambutan dari pihak Kemenparekraf.

“Ini kesempatan terbaik, dimana diawal tahun 2025 kita ingin persiapan-persiapan di bidang pariwisata ini dimatangkan. Kabupaten Solok memiliki potensi wisata yang cukup besar dan tentunya ini betul-betul dikelola secara maksimal,” kata Jon Firman Pandu.

Selanjutnya dikatakan Jon Firman Pandu bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, sangat butuh kolaborasi dan kerjasama dengan Kemenparekraf. Diakui Jon Firman Pandu, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Solok telah melakukan banyak hal dalam pengembangan dan memajukan pariwisata di Kabupaten Solok.

“Seperti pembinaan terhadap Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan potensi-potensi lainnya. Tentunya kita butuh petunjuk pihak Kemenparekraf bagaimana persiapan Kabupaten Solok kedepannya,” paparnya.

Lebih lanjut menurut Jon Firman Pandu  pariwisata Kabupaten Solok harus terkoneksi dengan sapta pesona, karena pariwisata tidak hanya tentang banyaknya wisatawan (pengunjung) saja, namun juga lingkungan, tentunya juga menjadi prioritas agar kenyamanan berwisata bisa terjaga di Kabupaten Solok.

“Pengelolaan sampah dan infrastruktur sebagai penunjang kemajuan pariwisata, tentunya juga menjadi perhatian yang harus didiskusikan dengan Kemenparekraf. Sehingga semua unsur terkoneksi dalam memajukan pariwisata di Kabupaten Solok,” ujarnya.

Menurutnya, banyak hal-hal besar yang harus dibicarakan bersama Kemenparekraf untuk kedepannya. Pemerintah Kabupaten Solok siap membuka ruang seluas-luasnya terkait investasi, serta pengelolaan pariwisata agar lebih maksimal lagi.

“Mudah-mudahan pada pertemuan bersama Kemenparekraf ini, Pemerintah Kabupaten Solok mendapat petunjuk agar pariwisata Kabupaten Solok masuk dalam rencana induk, dan bidang pariwisata ini dapat meningkatkan pendapatan daerah,” pungkasnya.

Menanggapi paparan Wakil Bupati Solok,  Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Titik Lestari mengatakan bahwa wisata bersih juga menjadi target dari Pemkab Solok dan itu tentunya sejalan dengan program berkelanjutan dari Kemenparekraf.

“Program tersebut terkait dengan peningkatan daya saing destinasi, dimana tentunya jika kita punya pemikiran daya saing maka kita harus memikirkan kualiti,” ujar Titik Lestari.

Dikatakan Titik Lestari lagi,  untuk program ini Kemenparekraf telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Wisata Bersih. Hal itu juga untuk diimplementasikan, tempat wisata bersih, toilet bersih dan sebagainya.

“Program tersebut bisa diselaraskan dengan program wisata Kabupaten Solok dan itu saat ini menjadi fokus kami,” tutupnya.

Sementara itu, Direktur Manajemen Investasi Kemenparekraf, Zulkifli Harahap menyebutkan, kemajuan pariwisata Kabupaten Solok tak lepas dari komitmen Kepala Daerah.

“Ini tentunya harus diapresiasi, jika Kabupaten Solok ingin memiliki peluang dan potensi wisata yang besar tentunya harus didukung oleh seluruh pihak,” kata Zulkifli Harahap.

Ditegaskannya, Kemenparekraf selalu mendukung dan mendorong destinasi skala prioritas. 

"Selain itu, kita juga ingin yang diluar skala prioritas menjadi primadona dan menjadi dorongan ekonomi untuk Indonesia.

Silahkan teman-teman dari Kabupaten Solok untuk hadir ke Kemenparekraf, agar Kabupaten Solok ini menjadi destinasi investasi baik itu dari ‘Foreign investment’ ataupun Domestik investment,” paparnya.

Dikatakannya, kunjungan ke Sumbar cukup tinggi dan bidang pariwisata ini tentunya perlu kita dorong yang disesuaikan dengan karakteristik Kabupaten Solok. 

“Terkait investasi wisata kita bukan hanya bicara tentang investasi hotel, restoran sedangkan di Kabupaten Solok didominasi oleh agri kultur, sehingga investor bisa kita tarik untuk agro wisata,” pungkasnya. (Admin)




Padang - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar menegaskan bahwa Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda AM) Kota Padang selaku badan usaha milik pemerintah dituntut dapat memberikan pelayanan maksimal kepada semua pelanggannya.

Hal itu disampaikan Andree Algamar pada saat membuka Focus Group Discussion (FGD) terkait Penyusunan Rencana Bisnis Perumda AM Kota Padang tahun 2026-2030 di Hotel Pangeran, Selasa (7/1/2025).

"Perumda AM Kota Padang dituntut dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan dari aspek kuantitas, kualitas, dan kontinuitas dalam penyediaan air bersih," katanya.

Melalui FGD yang menghadirkan seluruh stakeholder terkait termasuk Tim Ahli dari Universita Andalas, maka diharapkan dapat lahir rencana bisnis yang dapat menaikkan level bisnis Perumda AM Kota Padang.

Dalam perencanaan bisnis nantinya, terdapat beberapa analisa dan evaluasi kinerja. Adapun analisa dan evaluasi teknis, secara umum penyediaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dapat dilihat sebagai sistem yang utuh, mulai dari sumber air, sistem transmisi, pelayanan dan distribusi.

"Sedang secara teknis analisis, rencana bisnis bertujuan mengukur potensi optimal yang bisa diperoleh melalui sistem eksisting yang terpasang. Dan pada akhirnya memperlihatkan seberapa besar potensi calon pelanggan yang masih dapat dilayani," ujar Andree Algamar.


Direktur Utama Perumda PDAM Kota Padang, Hendra Pebrizal menyebut penyusunan rencana bisnis dilakukan untuk memberikan gambaran menyeluruh terkait bisnis yang akan dijalankan. 

"Dokumen ini mencakup berbagai aspek bisnis, seperti strategi pemasaran dan penjualan yang detail, analisis pendapatan dan pengeluaran, kondisi keuangan saat ini, serta informasi penting lainnya yang dibutuhkan," katanya.

Dia menargetkan, untuk rencana bisnis PDAM tahun 2026-2030 ditargetkan sudah dapat disetujui bersama pada pertengahan 2025 ini, sehingga dapat langsung dijalankan mulai 2026. (Taufik/Mifta)

 

Sumbar, -– Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat, Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA menghadiri upacara serah terima jabatan (sertijab) Ibu Asuh Polisi Wanita (Polwan) Polda Sumbar yang berlangsung di Aula Mapolda Sumbar, pada Minggu (5/1).

Acara ini merupakan bagian dari tradisi institusi Polri dalam rangka regenerasi kepemimpinan dan pembinaan Polwan di lingkungan Polda Sumbar.

Dalam upacara tersebut, jabatan Ibu Asuh Polwan diserahkan dari Ibu Iis Suharyono kepada Ibu Sari Gatot Tri Suryanta, sertijab ini disaksikan langsung oleh Kapolda, pejabat utama Polda Sumbar, dan seluruh anggota Polwan.

Pada Sambutannya Ibu Asuh Polwan Ibu Sari Gatot Tri Suryanta mengatakan Seiring dengan serah terima jabatan Kapolda Sumbar dari Irjen Pol Suharyono kepada Irjen Pol Gatot Tri Suryanta pada hari Jumat 3 Januari 2025.

“Maka secara fungsional hari ini saya menerima amanat serta tugas dan tanggung jawab sebagai Ibu Asukawan Polda Sumatera Barat,” ucap Ibu Asuh Polwan.

Serah terima jabatan Kapolda merupakan hal yang wajar terjadi dalam suatu organisasi agar proses regenerasi dapat berjalan dengan baik sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada, sehingga tujuan organisasi dapat berjalan sebagaimana mestinya. 

“Saya menyadari bahwa fungsi dan peran sebagai Ibu Asuh secara organisasi telah menjadi tugas dan tanggung jawab saya selaku istri Kapolda Sumbar dimana sebagai Ibu Asuh Polwan Polda Sumbar, saya mempunyai fungsi dan peran menjadi mediator polwan kepada pimpinan Polda, memberikan dukungan dan bimbingan kepada Polwan Polda Sumbar dan bertugas bekerjasama dan mengabdi secara berkarir di lingkungan Polri,” lanjutnya.

Lebih lanjut Ibu Asuh mengatakan Menyadari akan fungsi dan peran Ibu Asuh Polwan tersebut bukanlah hal yang mudah untuk dilaksanakan tanpa adanya dukungan kerjasama yang baik antara Ibu Asuh Polwan Polda Sumbar dengan Pakor Polwan, senior Polwan, dan seluruh Polwan Polda Sumbar Tentu juga dengan arahan dari Bapak Kapolda serta Karo SDM Polda Sumatera Barat selaku pembina harian Polda Sumatera Barat. 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Iis Suharyono, yang telah melaksanakan tugas sebagai Ibu Asuh Polwan Polda Sumbar, sehingga Polda Sumatera Barat mampu melaksanakan tugas sebagai bayangkara sejati dengan tidak meninggalkan kodratnya sebagai wanita yang memiliki tanggung jawab sebagai ibu rumah tangga, istri pendamping suami, serta ibu bagi anak-anaknya,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA mengatakan Polisi wanita merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Polri.

Seorang polwan merupakan etalase institusi Polri dalam berpenampilan sopan, dan tidak berlebihan, serta dapat menjaga harga diri dan hal tersebut dikaitkan apapun yang dikatakan Polwan baik-buruknya mempengaruhi terhadap institusi polri. 

“Untuk mewujudkan hal tersebut, Polwan harus saling mengingatkan, menjaga hirarki, dan menjaga kerjasama serta membangun komunikasi yang baik, secara berjenjang dalam pelaksanaan tugas, sehingga tercipta suasana yang harmonis, baik di lingkungan kerja terhadap bawahan, PNS, rekan kerja, maupun dengan pimpinan dan ibu-ibu Bhayangkari,” sebut Kapolda. 

Lebih lanjut kapolda menyampaikan, Dalam kehidupan sehari-hari seorang polwan memiliki tugas ganda, yaitu tugas di lingkungan kerja dan rumah tangga. 

“Oleh karena itu, Polwan jangan mengenyampingkan kodrat kewanitaannya Dengan tetap menjaga kehormatan keluarga dan menjadi teladan di tengah masyarakat,” lanjutnya.

Kapolda berpesan Kedepan Polwan juga harus berkarya dengan cara meningkatkan kemampuan pengetahuan konsentrasi dan komitmen dalam melaksanakan tugas, agar dapat ketahui sejauh mana kekurangan dan keberhasilan pelaksanaan tugas sehingga dapat menjadi masukan bagi pelaksanaan tugas ke depan yang lebih baik. 

“Jangan cepat puas dengan keberhasilan yang tercapai selama ini,justru itu akan menjadikan yang lebih baik di masa mendatang,” ujar Kapolda.

Kapolda sumbar juga mengingatkan Polwan untuk hidup sederhana, tidak Hedon dan menjadi keteladanan bagi anggota Polwan yang lain.

Kapolda Juga Mengucapkan terimkasih kepada Ibu Iis Suharyono yang telah membimbing begitu luar biasa menjadi Ibu Asuh Polwan selama kurang lebih 2 tahun 2 bulan.(tim)

 

Sumbar, netralpost.net --- Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Provinsi Sumatera Barat gelar Pengawasan Partisipatif Bersama Pemantau Pemilihan dan Organisasi Masyarakat Pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 di RM Sambalado, Kota Pariaman (7/1/2025). 

Vinner S.H., M.H Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera BaratKoordinator Divisi Penanganan Pelanggaran data dan Informasi mengatakan bahwa ASN dan Kepala Desa harus netral.  Mengapa ASN harus netral karena ia bertanggung jawab untuk tidak terpengaruh oleh partai politik, ASN Juga menjadi objek Pengawasan tidak hanya oleh bawaslu tetapi juga oleh komisi ASN dan Kewenangan dan kekuasaan ASN yang dimilikinya sangat rentan untuk mempengaruhi orang lain. 

"Adapun Modus Pelanggaran ASN rata rata adalah kekuasaan", Imbuhnya. 

"Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bawaslu dari bank kompas 75,5 %. Orang berharap banyak kepada bawaslu terkait dengan pengawasan pemilu yang lebih baik terhadap masyarakat.", Katanya. 

Penanganan pelanggaran terhadap netralitas yang dilakukan oleh ASN maka yang melakukan penanganan nya adalah bawaslu dan di rekomendasikan ke badan kepegawaian Republik Indonesia. 

Penanganan pelanggaran dilakukan berdasarkan laporan dan temuan pengawas. 

Penanganan pelanggaran terhadap dugaan pidana yang dilakukan oleh ASN, maka yang melaksanakan penanganannya adalah sentra gakkumdu yang tergabung di bawaslu, kepolisian dan kejaksaan(*) 


 


 

Kabupaten Bogor - Dalam mengatasi permasalahan sampah yang sering terjadi di lingkungan masyarakat, Program Studi Teknik Lingkungan ITPLN berkolaborasi dengan Teknik Sipil ITPLN membangun TPS3R sebagai solusi pengelolaan sampah. Kegiatan ini dilakukan di RT 01/ RW 08, Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor.

Adapun Pembangunan ini dilakukan dalam rangka pelaksanaan kegiatan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk tahun anggaran 2024.  Dimana Tim yg ikut dalam kegiatan PKM ini terdiri Ketua : Khumaidah Darojat, S.T.,M.T., Anggota : Valencia Safir Maharani, S.T.,M.T. Nadia Paramita, S.T.,M.T. Afifah Yusrina, S.T.,M.T.
Dr. Ir. Iskandar Purba, S.T.,M.T.,IPU.,ACPE.,APEC Eng. Ir. Abdul Rokhman, S.T.,M.Eng.,IPM. Desi Putri, S.T.,M.Eng.   

Secara geografis, Desa Singajaya berada di bagian timur Kabupaten Bogor yang dikenal strategis dan memiliki potensi wisata alam yang besar. Namun, secara infrastruktur kawasan Jonggol masih sangat tertinggal dibandingkan kawasan JABODETABEKPUNJUR (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, Cianjur). 

Budaya membuang dan membakar sampah di pekarangan rumah masih marak dilakukan sehingga kebersihan lingkungan dan kerapihan masih jauh dari harapan. Mitra PKM ini sudah memiliki program yang dikenal dengan istilah Kampung Ramah Lingkungan (KRL), tetapi belum terlaksana karena keterbatasan sumber daya manusia dan juga fasilitasnya. 

Perencanaan dan pembangunan TPS3R, serta sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Adapun Sosialisasi dilakukan dengan maksud agar Masyarakat setempat lebih paham tentang cara pengelolaan sampah rumah tangga yang baik sehingga  diharapkan tidak lagi membuang sampah di sembarang tempat atau bahkan membakar sampah yang dapat mengganggu kesehatan ataupun keindahan lingkungan.

Sedangkan Perencanaan dan Pembangunan adalah sebagai Upaya  penyediaan fasilitas TPS3R yang akan dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk sarana penanganan sampah rumah tangga, selanjutnya akan diolah untuk kepentingan lainnya dan hasilnya bisa dimanfatkan bagi masyarakat setempat.. Kedepannya untuk menjaga dan mengoptimalkan penggunaan fasilitas TPS3R ini perlu adanya peran aktif masyarakat dan Lembaga terkait pungkas ibu khumaidah Darojat S.T, M.T dalam pers rilisnya.

 


Solok, netralpost --- Upacara Peringatan Hari Amal Bhakti yang ke 79 Tahun 2025 di Kabupaten Solok di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok Koto Baru, Jum’at (3/1/ 2025).

Turut Hadir Sekda Kabupaten Solok Medison, S. Sos, M. Si, Kepala Kantor Kemenag Kab Solok H. Zulkifli, S. Ag, MM, Kepala OPD, Jajaran Kemenang Kabupaten Solok, Kepala dan Guru Madrasah se Kabupaten Solok, Kepala BUMN dan BUMD di Kabupaten Solok. 

Sambutan Menteri Agama yang dibacakan oleh Sekda Kabupaten Solok selaku pembina upacara 79 tahun yang lalu tepatnya 3 januari 1946, Kementerian Agama secara resmi dibentuk dalam kabinet Syahrir II dengan Menteri Agama pertama H. M. Rasjidi. Momen itu setiap tahun diperingati sebagai Hari Amal Bakti. 

"Maka dari itu, atas nama Pemerintah Kabupaten Solok kami mengucapkan selamat memperingati Hari Amal Bakti ke 79 tahun 2025 Kementerian Agama Republik Indonesia.", Kemenag. 

"Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke 79 tahun 2025 ini mengusung tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”, Lanjutnya. 

"Kementerian Agama harus mampu menguatkan peran dalam kampanye penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, sejalan dengan Asta Cita Presiden.", Imbuhnya. 

"Salah satu tugas terpenting Kementerian Agama di samping bimbingan kehidupan beragama dan sarana peribadatan, ialah peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan dalam semua jalur, jenjang dan jenis pendidikan.", pungkasnya. 

Karena pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan adalah cita - cita Kementerian Agama dari masa ke masa. 

Kementerian Agama juga harus berkomitmen pada proses reformasi birokrasi dan penguatan meritokrasi dalam tata kelola organiasi. Ini juga merupakan bagian terpenting dalam pencegahan korupsi. 

Mari kita satukan langkah kaki, bulatkan niat dan satukan pikiran untuk terus berkhidmat demi agama, bangsa dan negara dengan niat ibadah. 

Kegiatan dilanjutkan dengan Penyerahan SK Pensiun atas nama Desvina, S.Pd I

Sumbar — Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, S.Ik. MH, bersama forkopimda Sumbar menyambut kedatangan Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Gatot Tri Suryanta, MSi, CSFA, di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Jumat (03/01/2025) sore.

Penyambutan ini tidak hanya menandai kedatangan seorang pemimpin kepolisian yang baru tetapi juga menjadi simbol dari keharmonisan dan kerjasama antar-lembaga di tingkat Daerah.

Irjen Pol Dr. Gatot Tri Suryanta tiba di Sumatera Barat untuk mengemban tanggung jawab sebagai Kapolda, menggantikan Irjen. Pol. Suharyono yang telah memasuki masa pensiun.

Kedatangan Irjen Pol Gatot Tri Suryanta disambut hangat oleh Wakapolda Sumbar dan Forkopimda Sumbar, dalam upaya menciptakan sinergi kepemimpinan di Sumbar yang solid.

Kemudian, Wakapolda juga mendampingi Kapolda Sumbar memperkenalkan Forkopimda Sumbar, serta Pejabat Utama Polda Sumbar.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan penyambutan ini merupakan bentuk sinergitas forkopimda Sumbar dalam membangun dan menjaga keamanan di wilayah sumbar.

“Ini merupakan bentuk komitmen dan sinergitas Forkopimda sumbar dalam membangun serta menjaga keamanan dan ketertiban di sumbar ini,” ucap Kabid Humas.

Lebih lanjut, kabid humas menjelaskan bahwa acara penyambutan Irjen Pol Gatot Tri Suryanta merupakan bagian awal dari rangkaian kegiatan serah terima jabatan Kapolda Sumbar yang telah direncanakan.

"Kegiatan ini akan dilanjutkan dengan Welcom Farewell Parade yang akan dilaksanakan pada Minggu, 5 Januari 2025, dan akan dilanjutkan dengan acara kenal pamit di malam hari," tutup Kombes Pol Dwi Sulistyawan.

 

Netralpost, Padang – Petugas mengamankan puluhan kendaraan bermotor saat Operasi Cipta Kondisi di Kota Padang pada Sabtu malam (28/12). Operasi digelar di sejumlah titik rawan pelanggaran.

Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Alfin mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan 15 personil dalam kegiatan tersebut. Petugas menyasar pengendara yang melanggar aturan.

“Pengendara yang ditindak seperti tidak memakai helm, kendaraan memakai knalpot brong dan tidak memakai pelat serta berbonceng tiga untuk pemotor,” kata Alfin, Minggu (29/12).

Pengendara yang secara kasat mata terlihat melakukan pelanggaran diberhentikan dan diperiksa kelengkapan dokumennya.

Hasilnya, 84 kendaraan terpaksa dibawa dan dikandangkan di Mapolresta Padang lantaran terbukti melanggar. Mayoritas kendaraan yang ditindak adalah sepeda motor.

Alfin menegaskan bahwa pihaknya rutin melakukan pengawasan termasuk pada Sabtu malam. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan pengendara menaati peraturan berlalu lintas.

Untuk itu, pihaknya mengimbau pengendara taat aturan dan melengkapi dokumen saat berkendara.

“Pakailah helem dan pakai pelat nomor kendaraan. Jangan memakai knalpot brong dan lengkapilah surat-surat kendaraan, kalau tidak berurusan dengan kami,” imbuhnya.


 

SUMBAR, netralpost – Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menggelar upacara kenaikan pangkat bagi sejumlah personelnya di lapangan depan Mapolda Sumbar, pada Selasa (31/12/24) pagi.

Upacara yang berlangsung khidmat ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono dan dihadiri Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiyono, Irwasda, dan Pejabat utama Polda Sumbar, serta undangan lainnya. 

Dalam kesempatan itu, Kapolda Sumbar menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat. Kapolda mengatakan kenaikan pangkat bukan hanya sebuah penghargaan, tetapi juga amanah yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab.

"Kenaikan pangkat ini adalah bentuk penghargaan atas dedikasi dan kerja keras saudara-saudara dalam menjalankan tugas. Namun, ini juga berarti bahwa tanggung jawab dan tugas ke depan akan semakin besar," ujarnya.

Terpisah, Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menambahkan, pada upacara kali ini, sebanyak 214 personel di Polda Sumbar dan 780 personel dari berbagai Polres menerima kenaikan pangkat. Pangkat yang dinaikkan meliputi:

• Tamtama: dari Bharaka ke Abripda

• Bintara: Dari Briptu ke Brigadir, hingga Aiptu.

• Perwira Pertama: Dari Ipda ke Iptu, dan Iptu ke AKP.

• Perwira Menengah: Dari AKP ke Kompol, dan Kompol ke AKBP.

"Kenaikan pangkat ini juga harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan profesionalisme, integritas, dan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya.

Salah satu perwakilan personel yang menerima kenaikan pangkat, Brigadir Ayu Febrina personel Bid humas Polda Sumbar menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pimpinan serta rekan-rekan atas dukungan yang diberikan selama ini. 

"Kenaikan pangkat ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik dalam tugas-tugas ke depan," katanya.

Kapolda menutup upacara dengan pesan agar seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat tetap rendah hati dan menjadikan momentum ini sebagai awal untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi institusi dan masyarakat.(*)



Padang– Memasuki usia emas ke-50, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum (AM) Kota Padang diharapkan dapat terus meningkatkan inovasi dan pelayanan kepada masyarakat. 

Harapan tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, dalam acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Perumda AM di salah satu hotel di Kota Padang, Senin (30/12/2024).  

“Selama 50 tahun eksistensinya di Kota Padang, kebutuhan masyarakat terhadap Perumda AM semakin besar. Semoga Perumda AM terus bersinergi dan berkarya membangun negeri bersama pelanggan,” ujar Andree.  



Ia juga menekankan bahwa Perumda AM Kota Padang telah berkembang pesat dalam memberikan pelayanan yang lebih baik dan berhasil menorehkan berbagai prestasi.  

“Sebagai penyedia layanan air bersih, Perumda AM harus terus berinovasi dan meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat,” tambahnya.  



Senada dengan itu, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, juga menyampaikan apresiasi dan harapannya. Ia menegaskan pentingnya keberadaan air bersih untuk mendukung kehidupan masyarakat, sekaligus menjadi salah satu indikator kota yang bertaraf internasional.  

“Untuk menjadikan Kota Padang sebagai kota internasional, ada tiga hal yang harus dipenuhi, yaitu pemenuhan air minum, penyediaan transportasi umum, dan ketersediaan energi. Kami berharap Perumda AM terus meningkatkan pelayanan demi kebutuhan masyarakat,” tutur Mahyeldi. 
 


Direktur Umum Perumda AM, Hendra Pebrizal, menjelaskan bahwa perjalanan selama 50 tahun ini penuh dengan tantangan, tetapi berkat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, Perumda AM tetap berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat.  

“Di usia emas ini, kami terus berupaya mewujudkan pembangunan layanan air minum yang lebih baik. Inovasi dan prestasi akan selalu menjadi prioritas kami,” ujarnya.  

Dalam perayaan HUT ke-50 ini, Perumda AM menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti olahraga bersama karyawan, bantuan bedah rumah, pemberian bentor (becak motor), modal usaha, serta pembagian sembako dan nasi kotak melalui program Jumat Berkah. (MA)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.