Latest Post

Aceh Aceh Singkil Afrizen Agam Alirman Sori andre Algamar Andre Rosidae ASN Athari Gauthi Bali Bangkok Banjarmasin banjir bank indonesia Bank Nagari bank Nagrai Banser Sumbar Banten Baru Batam batanglembang Bawaslu Sumatera Barat bencana alam besar v padang BISNIS BPBD Padang BPJN II SUMBAR BPJS Ketenaga Kerjaan BPS Sumbar BSC II Bukittinggi Bupati solok BWSS V Padang Darul Siska Dharmasraya Di dinas BMCKTR Sumbar Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Dinas KOMINFO solok Dinas Pendidikan Solok Dinas Pendidikan Sumbar Dinas sosial Diritelkam Intelkam Polda Sumbar Dirlantas Polda Sumbar diskominfo Solok Ditlantas Polda Sumbar DPD KNPI Kabupaten Solok. Kabupaten Solok DPD RI DPP Pernusa DPR RI DPRD Kabupaten Solok DPRD KOTA PADANG DPRD Sumbar DPW NasDem DPW PKB Sumatera Barat DPW PPP Sumbar Dunia anak Emiko Epyardi Asda Empat Pilar epyardi asda Era sukma Fadly Amran G20 gandoriah Ganjar Pranowo gerindra Golkar GP Ansor Sumbar Gubernur Sumbar Gus Baha H. Suherman hadline Halkido Sumbar hendri Septa Hiburan hobi Hukum Humbahas HUT KOPRI HUT RI Ke-79 ikan cupang IKW-RI SUMBAR indonesia International Jakarta jawa barat Jawa Tengah Jawa Timur Kab.Pasaman Kabupaten Kabupaten Lima Puluh Kota Kabupaten Nias Kabupaten Pariaman kabupaten pariaman Sumbar Kabupaten Sijunjung Kabupaten Solok KAI Drive II Sumatera Barat Kajati sumbar Kalapas II A padang Kalapas Kelas III Alahan Panjang Kalimantan Kampus Kanwil kemenag sumbar Kapolda Sumbar Kapolres Pasaman Barat Kapolres Sawahlunto Kapolres Solok kapolri Karang taruna Karya Tulis kasat lantas Solok Kejaksaan Negeri Padang Kejaksaan Tinggi Sumbar Kemenag Kota Padang Kemenag Solok Kemenag Sumbar kemenkum HAM KemenPU Kementerian Agama Republik Indonesia Kementrian PUPR Kepulauan Riau kesehatan Kids KJI Sumbar KNPI Sumbar Kodim Sijunjung Kominfo Solok korem padang kota Padang Kota Pariaman Kota solok KPU Sumbar Kriminal Kudus Lanud Au Legislatif Lembah Gumanti Leonardi lima puluh kota Lubuk Alung Lukisan makasar Mandailing Natal Masyarakat Medan mentawai menyambungnegeri MIN 3 Padang minang kabau Mojokerto MPR RI MUA Muhammadiyah Nahdlatul Ulama Nasdem Nasional Natuna NKRI NU olahraga Ombudsman Opini Organisasi Kepemudaan Ormas Islam Padang Padang Panjang Padang Pariaman painan PAN Kabupaten Solok Pantai Padang Papua Pariaman Pariwara bank Nagrai Pariwisata Sumbar parlemen Pasaman Pasaman Barat Payakumbuh payukumbuh sumbar PBB PCNU Kabupaten Solok PCNU kota Padang PD Satria Sumbar PDAM PDIP Peduli Sesama Pekanbaru Pembangunan pemerintahan pemilu Pemkab Pemkab Solok Pemko Pemko Padang Pemko Padang Panjang Pemprov Sumatera Barat. Pendidikan pengabdian pers rilis Pesisir Selatan Piaggio Pilihan Rakyat Sumbar Pilkada Pilkada Kabupaten Solok PKB Sumbar PKH Pokdar polairud Polda Polda bali Polda Riau Polda Sumbar polisi politik Polres pasbar polres Sijunjung Polres Solok Polres Solok Selatan Polresta padang polri PPP Sumbar Presiden Prabowo Prokopim padang PSI PUPR PUPR Padang PUPR Provinsi Sumbar PW Ansor Sumbar PW Pagar Nusa Sumbar PWNU Sumbar Ratu Prabu Sumbar Redaksi Rektor UNP religius Riau Rico Alviano RSUP M Djamil Padang Satpol PP Padang satria Sawahlunto Selebgram Amak Lisa Seni seni budaya setahunberdampak sigapmembangunnegeriuntukrakyat Sijunjung Simalungun SMK 9 Padang SMK N 9 Padang Solok Solok Selatan STITNU Su Suherman Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sumater Barat Sumatera Barat Sumatera Barat. Sumatera Utara Sumatera Utara. Sumbar Sungai Nanam Surabaya syamsyu Rahim Tanah Datar Tapanuli Tengah Terbaru Terbau Thailand Tiba Tips and trik TNI TNI AU TNI/Polri Tokoh Masyarakat Tokoh Sumber TRD Triski Uin UIN IB Padang UMKM UMSB Sumbar Universitas Andalas Universitas Syedza Santika Padang UPT Asrama Haji Embarkasi Padang UPT Asrama Haji Emberkasi Padang Utama Vespa Indonesia wako Padang Wilayah Sumatera Barat WIRAUSAHA Wisuda wisuda 88

 

Padang, netralpost - Hujan deras sejak beberapa hari ini mengakibatkan banjir di sejumlah tempat di Kota Padang. Akibatnya, puluhan ribu warga terdampak. 

"Hujan yang terjadi pada Selasa (25/11/2025) dinihari mengakibatkan banjir di mana-mana, puluhan ribu warga ikut terdampak," ungkap Kalaksa BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton saat dikonfirmasi Diskominfo Padang, Selasa (25/11/2025) malam. 

Berdasarkan data Pusdalops BPBD Kota Padang, sebanyak 27.433 warga terdampak banjir. Dari data itu, di Kecamatan Koto Tangah terbanyak. 

"Di Kecamatan Koto Tangah sebanyak 20.983 warga ikut terdampak banjir," ujar Kalaksa BPBD. 

Selain itu, daerah lain yang terdampak yakni Kecamatan Nanggalo. Di kecamatan ini, 2.232 warga ikut terdampak. Termasuk di Kecamatan Padang Utara sebanyak 1.486 warga. 

Daerah lain yang ikut terdampak banjir yakni Lubuk Begalung sebanyak 893 jiwa, di Kecamatan Pauh sebanyak 741 jiwa, serta di Kecamatan Kuranji sebanyak 601 jiwa. 

Kemudian warga terdampak juga terdapat di Padang Barat sebanyak 321 jiwa. Di Kecamatan Padang Timur sebanyak 150 jiwa, dan di Bungus Teluk Kabung sebanyak 26 jiwa. 

"Korban terdampak banjir ada di sembilan kecamatan," ungkap Hendri. 

Akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Kota Padang dan sekitarnya, sejumlah infrastruktur dan rumah warga menjadi rusak. Tercatat, dua rumah hanyut, 61 rumah rusak sedang, 17 rumah rusak ringan, satu unit rumah ibadah rusak ringan, dua lokasi jalan longsor, serta dua petak sawah rusak berat. 

"Data tersebut data sementara, kita akan terus update data terkait kondisi terkini banjir, longsor dan bencana lain di Kota Padang," pungkas Kalaksa BPBD Padang itu.(Charlie)

 


Padang, netralpost --- Bela Negara harus menjadi kekuatan yang dapat diandalkan, bukan hanya slogan. Kader Bela Negara harus hadir sebagai teladan di tengah  masyarakat menjaga persatuan serta menjunjung tinggi disiplin serta menanamkan nilai-nilai kebangsaan dalam setiap tindakannya.

Hal ini disampaikan oleh Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Machfud,S.E.,M.Si., saat memberikan pembekalan dalam acara Pelantikan Bakorda Forum Kader Bela Negara Kabupaten-Kota se Provinsi Sumatera Barat, bertempat di Auditorium Gubernur Sumbar Rabu, 26/11/2025.

Adapun tema yang diangkat dalam acara ini adalah“Dengan Kesadaran Bela Negara Kita Tumbuhkan Semangat Membangun Negeri untuk Indonesia Emas.”

Danrem 032/Wbr menegaskan bahwa nilai Bela Negara merupakan fondasi bagi kokohnya ketahanan nasional, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

Beliau juga menekankan bahwa penguatan kader Bela Negara di Sumatera Barat memiliki peran strategis dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Jika kesadaran Bela Negara tumbuh kuat di setiap daerah, maka Indonesia tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga kokoh secara moral dan karakter. Inilah yang akan membawa kita pada bangsa yang maju, mandiri, dan bermartabat,” pungkas Danrem.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, serta para kader Bela Negara dari berbagai Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. Agenda utama meliputi pembekalan wawasan kebangsaan, penguatan karakter kader bela negara, serta pelantikan kepengurusan Bakorda FKBN sebagai motor penggerak pembinaan Bela Negara di tingkat daerah.

 

Padang, netralpost - Jalur By Pass, urat nadi lalu lintas nasional di Kota Padang, kini tak ubahnya ladang ranjau bagi pengendara. Setelah dihantam hujan lebat tanpa henti selama 12 hari, badan jalan di kawasan Siti Rahmah, KM. 15, Aie Pacah, Koto Tangah, dipenuhi lubang-lubang menganga yang siap menjebak.

Kondisi darurat ini telah dikonfirmasi oleh Zulfikar Kurniawan, ST., M.Si. selaku PPK 2.1 Wilayah II Sumatera Barat. Ia tak menampik bahwa timnya kini tengah berjuang menghadapi "bencana" perkerasan jalan.

"Kami lagi hadapi bencana, banyak lubang yang harus ditangani pasca hujan deras selama 12 hari dan masih banjir di seputaran Siti Rahmah," ungkap Zulfikar, menggambarkan situasi yang mendesak.

Kerusakan masif ini bukan semata-mata karena usia aspal, melainkan kombinasi fatal antara intensitas curah hujan yang ekstrem dan buruknya tata kelola air. Curah hujan tinggi mengubah setiap tetes air menjadi godam yang menggerus lapisan aspal.

"Air hujan yang tidak terserap dengan baik oleh permukaan jalan akan menggerus lapisan aspal," jelas Zulfikar.

Namun, akar masalah menjadi lebih dalam. Genangan air yang tak terhindarkan akibat sistem drainase yang tak mampu menampung debit air, menjadi pemicu utama. Air meresap perlahan ke dalam struktur pondasi jalan, menciptakan rongga, hingga akhirnya menimbulkan kerusakan struktural yang lebih parah seperti lubang atau bahkan amblas. Jalan nasional pun berubah menjadi kolam yang menyembunyikan jebakan berbahaya.

Di tengah kegelapan malam dan sisa-sisa genangan, sebuah papan peringatan sederhana dipasang. Tulisannya tegas, diwarnai rasa putus asa sekaligus peringatan: "HATI - HATI JALAN BANYAK BERLUBANG." Rambu darurat ini menjadi mercusuar bagi para pengendara yang melintas, terutama saat visibilitas menurun.

Menyadari bahaya yang mengintai, Zulfikar Kurniawan mengeluarkan himbauan keras kepada masyarakat pengguna jalan. Ini adalah masa-masa krusial di mana kecepatan harus ditukar dengan kewaspadaan.

"Kami menghimbau kepada para pengendara untuk berhati-hati, jangan ngebut, tingkatkan kewaspadaan pada saat berkendara," pesannya.

Saat ini, upaya penanganan darurat tengah digencarkan. Namun, hingga perbaikan tuntas dan sistem drainase kawasan tersebut diperbaiki secara menyeluruh, By Pass KM. 15 Padang akan tetap menjadi zona rawan, menuntut kesabaran dan kehati-hatian ekstra dari setiap roda yang melintas di atasnya.(rls)




Sumatera Barat, netralpost --- Bawaslu Sumatera Barat Lakukan Rekapitulasi Pemutakhiran Daftar Pemilih Semester II di Tingkat provinsi Sumatera Barat Tahun 2025 di Ruang Sidang Bawaslu Provinsi Sumatera Barat Jalan Pramuka No. 11 Padang, Selasa (25/11/2025).

Pada Kegiatan ini juga hadir Perwakilan dari Polda Sumatera Barat, Kodaeral II Padang, BPS Sumbar, Disdukcapil Sumbar, Dinas Pendidikan Sumbar dan Anggota Bawaslu Kabupaten Kota Se-Sumatera Barat.

Kabag Pengawasan Bawaslu Sumbar, Fadhlul Hanif, menyampaikan Sesuai dengan ketentuan UU Pemilu No. 7 Tahun 2017 tentang pemilu maka salah satu program atau Aktivitas yang dilakukan oleh Bawaslu secara jelas disebutkan padang UU tersebut adalah melakukan pengawasan Pemutakhiran berkelanjutan yang di lakukan oleh KPU.

"Bawaslu diberi amanah untuk memastikan semua berjalan sesuai mekanisme yang mengaturnya", Ujarnya.

Kemudian, Muhammad Khadafi, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Provinsi Sumatera Barat
mengatakan rapat koordinasi tersebut diselenggarakan sebagai upaya memperkuat sinergi antara pemangku kepentingan, dalam memastikan kualitas data pemilih yang akurat, mutakhir dan dapat dipertanggungjawabkan.

Melalui forum ini, kata dia, Bawaslu ingin memastikan bahwa proses pemutakhiran data pemilih di tingkat daerah berjalan sesuai ketentuan, sekaligus mengidentifikasi potensi permasalahan di lapangan, sehingga kolaborasi lintas lembaga untuk menjaga integritas data pemilih sangat penting.

Menurut dia, pemutakhiran daftar pemilih merupakan pekerjaan berkelanjutan yang tidak boleh dipandang sebagai rutinitas semata. Kualitas data pemilih sangat menentukan kualitas tahapan pemilu maupun pilkada selanjutnya.

"Oleh karena itu, koordinasi seperti ini menjadi ruang penting untuk menyamakan persepsi, menyampaikan kendala dan menyusun strategi bersama," katanya.

Pihaknya pun melakukan penyampaian hasil pengawasan yang telah dilaksanakan dengan metode uji petik, ditambah sesi diskusi terkait dinamika dan tantangan dalam pemutakhiran data pemilih, termasuk pembahasan data pemilih baru, pemilih tidak memenuhi syarat, serta pemadanan data kependudukan.

Muhammad Khadafi berharap, upaya ini akan memperkuat hubungan antar instansi penyelenggara pemilu dan menghasilkan pemahaman bersama (kesepahaman) guna mendukung efektivitas pelaksanaan tugas masing-masing. 
(nofri_Tanjung)

 


Solok, netralpost - Wakil Bupati Solok, H. Candra, bersama Anggota DPR RI Komisi V, Zigo Rolanda, meninjau progres pengerjaan proyek pengendalian banjir Batang Lembang di Nagari Salayo, Kecamatan Kubung, Minggu (23/11/2025). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan pengerjaan berjalan sesuai target, sekaligus menjawab kebutuhan warga terhadap penanganan banjir yang lebih komprehensif. 

Dalam kesempatan tersebut, Wabup H. Candra menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat, khususnya kepada Zigo Rolanda, yang telah memperjuangkan proyek tersebut. 

“Atas nama Pemkab Solok, kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Zigo yang telah membantu merealisasikan proyek ini melalui kementerian terkait dengan kewenangan beliau di pusat. Proyek ini sangat membantu warga, terutama saat seperti sekarang ketika hujan turun dengan intensitas tinggi. Bahkan ada sawah warga yang terdampak, termasuk sekolah yang kena imbas luapan Sungai Batang Lembang,” ujar Candra. 

Ia menambahkan bahwa untuk sisa lahan yang belum dikerjakan hingga ke batas Kota Solok, masyarakat setempat telah menyatakan kesiapan jika lahannya diperlukan untuk kepentingan pembangunan. “Melalui keterangan Camat, Wali Nagari, dan KAN, masyarakat sudah bersedia jika ada lahannya yang terpakai nantinya. Ini bentuk dukungan luar biasa demi keselamatan bersama,” lanjutnya. 

Sementara itu, Anggota DPR RI Komisi V, Zigo Rolanda, menjelaskan bahwa peninjauan langsung dilakukan karena meningkatnya curah hujan beberapa hari terakhir. “Beberapa hari ini hujan turun terus, debit air meningkat. Kita dapat informasi, maka kita segera melihat ke lokasi,” ungkapnya. 

Zigo menegaskan bahwa pihaknya akan terus memaksimalkan upaya percepatan pembangunan pengendalian banjir di sepanjang aliran Batang Lembang. “Kita akan terus maksimalkan untuk sisa sepanjang jalur Batang Lembang di Nagari Salayo sampai batas kota, dan juga yang berada di kawasan Kota Solok. Saat ini yang sedang dilaksanakan di Kabupaten Solok menggunakan anggaran sekitar Rp. 48,6 miliar. Sementara sisa pekerjaan sampai perbatasan kota, menurut perhitungan teknis sementara, membutuhkan sekitar Rp. 80 miliar lagi,” paparnya. 

Ia juga meminta dukungan masyarakat agar seluruh proses berjalan lancar. “Mohon doa kepada masyarakat Kabupaten Solok agar ada kemudahan, apalagi ini menyangkut lahan pertanian warga serta berdampak pada ketahanan pangan kita,” tutup Zigo. 

Proyek pengendalian banjir Batang Lembang sangat berdampak positif bagi masyarakat terutama sepanjang aliran sungai. Pemerintah berharap pembangunan ini mampu mengurangi risiko banjir yang selama bertahun-tahun menjadi keluhan utama masyarakat setempat. 

Turut hadir dalam tinjauan lapangan ini Kadis PUPR Kab. Solok Effia Vivi Fortuna, Kadis PRKPP Retni Humaira, Kabid BPBD Indra Muchsis beserta Tim BPBD, Ketua Golkar Kab. Solok Mukhkis Dt. Gampo, Camat, Wali Nagari, KAN dan tokoh masyarakat setempat.

 


Padang Panjang, netralpost --- Sebanyak 18 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) menerima Bantuan Perlengkapan Usaha di Aula Dinas Sosial PPKBPPPA Kota Padang Panjang, Jumat (22/11) kemarin. Bantuan ini adalah salah satu bentuk langkah terobosan yang diupayakan oleh Pemerintah Kota Padang Panjang untuk mendorong KPM PKH yang sudah memiliki usaha agar dapat mandiri secara ekonomi dan meningkat kesejahteraan keluarganya, ungkap Winarno selaku Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA Kota Padang Panjang.

Kalau KPM PKH ini sudah meningkat kesejahteraannya dengan adanya peningkatan penghasilan usaha yang sudah dijalankan itu, maka KPM PKH yang menerima bantuan ini diharapkan dapat Graduasi Mandiri dari kepesertaan PKH dan sejumlah bantuan sosial lainnya, tegasnya.

Lebih lanjut, Winarno juga meminta Baznas Kota Padang Panjang untuk dapat mengakomodir KPM PKH yang akan Graduasi Mandiri tersebut dengan program-program yang ada, sehingga ke depannya KPM PKH ini tidak hanya sebatas Mustahiq saja tapi bisa berubah menjadi muzakki.

Dalam sambutannya, Buya Syamsuarni selaku Ketua Baznas Kota Padang Panjang mengapresiasi langkah dan upaya yang telah dilakukan oleh Dinas Sosial PPKBPPPA Kota Padang Panjang. Buya Syamsuarni juga mengajak masyarakat KPM PKH untuk dapat bersinergi dengan kami untuk mewujudkan Padang Panjang Sejahtera sebagai Program Unggulan yang ada di Baznas Kota Padang Panjang.

Di tempat berbeda, Yanti Siregar, selaku salah seorang yang menerima bantuan ini mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Padang Panjang. Bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi usaha Sate Pecifik yang saya jalankan di Kelurahan Ganting. Di samping itu, pendamping kami Pak Zikri (red. Pendamping PKH) juga sering menyampaikan terkait Graduasi Mandiri ini. 

Lebih lanjut, Yanti menyampaikan, jika usaha Jualan Sate Pacifik ini sudah dapat memenuhi kebutuhan keluarga kami, Insha Allah saya siap Graduasi Mandiri.

Selain itu, Reny Sandra yang berjualan di Kawasan Islamic Center dengan nama "Warung Islamic" berharap agar dengan adanya bantuan ini dapat menambah penghasilan usahanya dan juga mengajak masyarakat yang berkunjung di kawasan Islamic Center untuk dapat berbelanja di warung tersebut, pungkasnya.

Sementara itu, saat di hubungi melalui celulernya, Allex Saputra selaku Wakil Walikota Padang Panjang mengajak semua KPM PKH Kota Padang Panjang untuk dapat memanfaatkan dana bantuan PKH sebagaimana mestinya. 

Lebih lanjut, Allex juga menambahkan bahwa bagi KPM PKH yang sudah memiliki keterampilan, jangan sungkan untuk mencoba memulai usaha guna meningkatkan perekonomian keluarga. Apalagi Pak Wali (Red. Wali Kota Padang Panjang), sangat antusias untuk mendorong perekonomian masyarakat kita. 

Insha Allah, melalui Program Padang Panjang Sejahtera yang dimiliki oleh Baznas Kota Padang Panjang dan program lain yang ada di OPD lainnya akan disingkronkan dan disinergikan guna mencapai tujuan kesejahteraan tersebut, tutupnya. (khz).

 

Sumbar, netralpost --- pu_jalan_sumbar BPJN Sumatera Barat bersama para pemangku kepentingan kunci kembali memperkuat koordinasi percepatan pengadaan tanah untuk dua proyek strategis: Flyover Panorama I (Sitinjau Lauik I).

Melalui Rapat Koordinasi yang digelar pada 18 November 2025 di Santika Premiere Padang, berbagai unsur kementerian, pemerintah daerah, BPN, kejaksaan, hingga Kerapatan Adat Nagari kembali duduk bersama untuk menyelaraskan langkah dan mempercepat penyelesaian lahan masyarakat pada trase pembangunan.

Upaya ini menjadi bagian penting agar proses konstruksi berjalan lebih cepat, lebih pasti, dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya pada wilayah yang selama ini menghadapi tantangan terkait akses dan keselamatan jalan.


BPJN Sumatera Barat berkomitmen terus mendorong sinergi lintas lembaga agar proyek strategis ini dapat terwujud sesuai target dan memberikan dampak nyata bagi konektivitas Sumatera Barat.





 

KORLANTAS POLRI, Jakarta,– Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan menggelar Operasi Zebra 2025 pada 17–30 November 2025. Operasi ini untuk mewujudkan jalan yang lebih aman, tertib, dan berkeadilan bagi seluruh pengguna jalan.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho menegaskan bahwa operasi tahun ini tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga menjadi momentum penguatan strategi keselamatan nasional dengan prioritas perlindungan terhadap pejalan kaki sebagai kelompok paling rentan di jalan.

“Pejalan kaki adalah simbol kemanusiaan di jalan raya. Mereka yang paling lemah harus dilindungi, bukan disingkirkan,” tegas Irjen Pol. Agus.

Korlantas menyatakan bahwa Operasi Zebra 2025 akan dilaksanakan dengan mengacu pada prinsip Vision Zero dan Hierarchy of Road Users, yang menolak toleransi atas korban jiwa dan menempatkan pejalan kaki serta kelompok rentan sebagai prioritas keselamatan.

Pengamat Kebijakan Publik dan Politik Nasional Nasky Putra Tandjung menyampaikan dukungan dan apresiasinya terhadap pendekatan tersebut. Ia menilai kebijakan Korlantas membawa semangat keadilan sosial dan nilai moral yang relevan dengan visi Polri Presisi.

“Langkah humanis, dan edukatif Kakorlantas Polri beserta jajaran sejalan dengan semangat visi ‘Polri Presisi’ dan ‘Polri untuk Masyarakat’, dan selaras dengan amanat konstitusi, dan nilai-nilai yang termaktub dalam Pancasila, yakni keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Nasky.

Nasky menyebut kebijakan ini sebagai simbol moral kepemimpinan Polri dalam memberikan rasa aman dan keadilan di jalan raya.

“Langkah nyata Kakorlantas Polri adalah bukti kepemimpinan Polri yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral, kemanusiaan, dan rasa keadilan. Ini bukan sekadar menegakan supremasi hukum, tetapi adalah simbol kemanusiaan, keselamatan, dan keadilan bagi pengguna jalan raya dalam berlalu lintas,” tegasnya.

Ia berharap pelaksanaan Operasi Zebra tidak hanya berdampak pada penegakan hukum, melainkan menjadi upaya efektif untuk mengubah perilaku masyarakat dalam berlalu lintas.

“Tingkat keberhasilan operasi zebra itu bukan dari jumlah tilang, tetapi dari peningkatan kepatuhan dan ketertiban masyarakat menurun, serta angka kecelakaan juga menurun,” katanya.

Nasky menambahkan bahwa keberhasilan operasi juga diharapkan mampu menjaga tren positif kepercayaan publik terhadap Polri.

“Publik berharap dengan adanya operasi zebra 2025 jelang natal dan tahun baru dpat meningkatkan dan mengembalikan tren positif serta kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” pungkasnya.

 

Padang, netralpost - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Andree Harmadi Algamar mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik rencana kerja sama yang ditawarkan Negara Malaysia melalui Konsul Jenderal (Konjen) Malaysia Medan, Shahril Nizam bin Abdul Malek. 

Pernyataan itu disampaikan Andree Algamar usai menerima kunjungan Jenderal Malaysia Medan di Lounge Akmal Usman Balai Kota Padang, Aie Pacah, Kamis (20/11/2025). 

"Tadi kita telah menyampaikan pesan Pak Wali terkait kerja sama pariwisata dan kerja sama pendidikan menjadi hal yang perlu karena kita sebagai negeri serumpun," kata Andree Algamar. 

Ia mengungkapkan harapan agar hubungan antara Kota Padang dan Malaysia dapat terus ditingkatkan, baik di sektor perdagangan, pendidikan, kesehatan, maupun pariwisata.

"Harapannya, hubungan ini dapat kita pererat lagi, terutama pada bidang-bidang yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan,’ ujarnya," ujarnya. 

Konjen Malaysia Medan, Shahril Nizam bin Abdul Malek mengungkapkan bahwa pihaknya ingin melaksanakan bussiness matching dengan Sumatera Barat, khususnya Kota Padang. 

"Rencananya akan ada kegiatan business matching yang bisa kita laksanakan di Padang ataupun mungkin juga bisa di Malaysia nantinya," ujar Shahril Nizam bin Abdul Malek.

Selain membahas sektor industri, dalam perbincangan juga membahas bidang pendidikan, terutama terkait banyaknya mahasiswa Malaysia yang memilih kuliah di Kota Padang. Ada berbagai jurusan yang diminati, mulai dari kedokteran, musik, olahraga, dan beberapa jurusan lainnya. (Taufik/Nindy/Wiki)

 

Padang, netralpost – Sejarah baru dilakukan Pemerintah Kota Padang. Menggenjot kompetensi seluruh lurah, Pemko Padang menggelar kegiatan “Rabu Belajar”.

Kegiatan yang selama ini belum pernah terjadi, dilaksanakan mulai Rabu (19/11/2025). Seluruh lurah mendapatkan pembelajaran secara dalam jaringan (daring).

“Hari ini kita menjadi bagian dari sejarah baru, salah satu jihad yang paling baik itu adalah menuntut ilmu,” kata Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, membuka kegiatan “Rabu Belajar” secara daring, Rabu (19/11/2025).

Digelarnya “Rabu Belajar” untuk mengetahui dan melaksanakan tugas fungsi lurah. Sebab, lurah diharuskan mampu dan memiliki kompetensi manajerial, teknis, sosial kultural, serta kompetensi pemerintahan.

“Lurah harus kompeten. Lurah dianggap kompeten apabila mampu menyusun program kegiatan kerjasama strategis, mengimplementasikan kegiatan pencegahan korupsi, melakukan kajian informasi organisasi, penerapan layanan publik yang baik, dan lainnya,”jelas Sekda.

Sekda berkeinginan terjadi perubahan mendasar di tingkat kelurahan. Sebab selama ini banyak keluhan dari masyarakat saat akan berurusan di kantor lurah. Seperti kantor yang belum buka pada pukul 07.30 WIB, kantor kotor berabu, pelayanan lambat, masyarakat yang bolak-balik dilayani, dan sebagainya.

“Ini harus jadi perhatian kita, harus berubah lebih baik,” tegas Sekda.

Sekda menyebut, sebenarnya lurah harus menjadi pelayan publik yang baik. Apalagi lurah mendapatkan tunjangan penghasilan yang berbeda dibanding ASN lain. Memiliki pakaian khusus dan atribut lainnya.

“Saya mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan BKPSDM, karena memang setiap tahun setiap ASN wajib mengembangkan kompetensi minimal 20 JP,” jelas Andree.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Padang, Mairizon menjelaskan, kegiatan “Rabu Belajar” ini berangkat dari keinginan Wali Kota Fadly Amran. Wali Kota melihat masih banyak lurah yang tidak mampu melayani masyarakat dengan baik.

“Setelah itu muncul ide untuk melakukan pembelajaran secara daring bagi lurah, karena kita tidak mempunyai anggaran untuk pelatihan secara tatap muka,” ungkap Mairizon.

Pelaksanaan “Rabu Belajar” dilakukan setiap hari Rabu di tiap pekannya. Sebanyak 104 lurah mendapat tambahan pengetahuan tentang pemerintahan dari pukul 09.00 hingga 11.00 WIB.(*)

Momen itu datang ketika Semen Padang degradasi dari Liga 1 2019 ke Liga 2 2020.

Andre Rosiade bergerak cepat meminta manajemen untuk membatalkan niat jahatnya tersebut.

"Saya ini bukan pemilik klub sepak bola dan saya hanya suporter Semen Padang, tim kebanggaan kampung saya, kebangaaan warga Minang," kata Andre Rosiade dilansir dari YouTube Dokter Richard Lee.

"Saya sudah menjadi penasihat Semen Padang sejak 2010, dulu tim ini uangnya banyak tapi lama kelamaan turun terus."

"Hingga akhirnya pada akhir 2019, ada rencana Semen Padang mau dijual di awal 2020."

"Saya melakukan pembelaan intervensi supaya tidak dijual," ucapnya menambahkan.

"Sudah lima musim saya yang bertanggung jawab agar tim ini dapat berkompetisi sejak 2020."

"Sudah mau enam musim saya membantu tanpa memiliki Semen Padang."

"Orang punya banyak uang biasa, tapi orang gila yang mau bakar uang untuk sepak bola di Padang ya hanya Andre Rosiade," ucap polikus Gerindra tersebut.

"Saya sudah kerjakan tugas saya di tim ini selama enam musim bersama."

"Saya hanya ikut cawe-cawe pada musim lalu dimana Semen Padang mau degradasi."

"Saya protes ke operator untuk melakukan laporan yang merugikan Semen Padang."

"Setelah selamat dari degradasi, musim ini saya tidak cawe-cawe lagi," kata Andre Rosiade

 

Padang, netralpost- Salah satu ruas jalan di Kota Padang telah mengalami kerusakan parah. Pemerintah Kota Padang bakal memuluskan jalan tersebut. 

Ruas jalan itu yakni jalan Mangunsarkoro. Jalan yang menghubungkan antara simpang Ujung Gurun dengan jalan Perintis Kemerdekaan itu termasuk jalan yang cukup rindang. 

"Jalan Mangunsarkoro sebenarnya sudah rusak parah, termasuk jalur dengan kerusakan berat," jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (DPUPR), Tri Hadiyanto kepada Diskominfo, Sabtu (15/11/2025). 

Diakui Tri, jalan Mangunsarkoro tidak dapat lagi dilakukan patching (penambalan). Karena kontur tanah sudah keriting dan butuh perbaikan yang maksimal. 

"Kita akan lakukan 'overlay' total untuk jalan itu," terang Tri Hadiyanto. 

Dinas PUPR merencanakan, pengelupasan jalan dilakukan pada Sabtu ini hingga Rabu mendatang. Setelah itu dilakukan 'overlay' pada Kamis depan. 

"Kita ingin pengendara merasa nyaman saat melintasi jalan itu, kita muluskan jalan itu segera," tegas Kepala DPUPR Kota Padang. 

Diketahui selama ini, jalan Mangunsarkoro memang telah keriting. Keriting akibat telah sering dilakukan penambalan dan akhirnya berlubang kembali. Hal ini membuat pengendara tak nyaman. Bahkan beberapa kali terjadi insiden kecelakaan di jalur itu.(Rls/Charlie)

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.