Padang,netralnews.net - Wali Kota Padang
Mahyeldi Ansharullah mendorong para guru atau tenaga pendidik di Kota Padang agar terus berinovasi dan memunculkan kreativitas dalam menyampaikan pelajaran kepada peserta didik ditengah pandemi Covid-19. Pasalnya, hingga saat ini proses belajar tatap muka belum bisa diberlakukan di Kota Padang.
"Proses belajar tatap muka hingga saat ini belum dilaksanakan, oleh sebab itu kepada para guru diminta untuk berinovasi dengan berbagai upaya yang ada," ujar Mahyeldi sewaktu membuka Rapat Koordinasi Kepala Sekolah Dasar (SD) se Kota Padang, di The Axana Hotel, Rabu pagi (26/8/2020).
Mahyeldi mengatakan, salah satu inovasi yang perlu dihadirkan adalah dengan memberlakukan sekolah alam. Cukup banyak tempat-tempat yang bisa dikunjungi dan dapat jadikan peserta didik sebagai media untuk menimbah ilmu.
"Seperti halnya, didepan Hotel Inna Muara adanya Tugu Gempa dan Museum Aditiawarman, Kemudian kawasan Pertanian di Lubuk Minturun, dan tempat-tempat yang memiliki nilai sejarah lainnya," sebut Mahyeldi.
Mahyeldi mengungkapkan, hingga saat ini berbagai kendala dalam proses belajar mengajar terus bermunculan, salah satunya pelaksanaan proses pembelajaran dalam jaringan (daring), yaitu masih lemah jaringan telokomunisi dibeberapa daerah di Kota Padang.
Menyikapi hal itu, Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Padang telah memasang sebanyak 125 titik jaringan internet gratis yang bisa dimanfaatkan warga Kota Padang. Sebanyak 41 spot dipasang di OPD Pemko Padang, 23 puskesmas, 11 kantor camat dan 50 di kantor lurah se-Kota Padang.
"Kemudian saat ini Pemko Padang juga tengah merancang untuk memasang internet gratis di 11 masjid yang berlokasi di 11 kecamatan di Kota Padang. Semoga dengan berbagai upaya ini akan dapat membantu warga Kota Padang terutama para pelajar yang mengakses jaringan internet untuk belajar," tukuknya.
Mahyeldi juga berpesan, selama Pandemi Covid-19 ini prestasi sekolah maupun peserta didik jangan sampai turun. Segala potensi dalam bidang pendidikan harus dikerahkan. "Saya minta prestasi jangan sampai turun selama pandemi Covid-19. Untuk itu kepada Dinas Pendidikan Kota Padang, seluruh metode dan sarana parasan harus disediakan untuk peningkatan prestasi," pungkasnya mengakhiri.
Rapat Koordinasi Kepala Sekolah Dasar (SD) se Kota Padang kali ini diikuti 90 orang kepala sekolah di tiga Kecamatan yakni, Kecamatan Lubuk Begalung 40 Orang, Kecamatan Padang Selatan 36 orang dan Kecamatan Pauh 23 orang. (Humas).
Post a Comment