PADANG, netralpost - Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, hari ini menggelar orasi ilmiah sekaligus pengukuhan Prof. Dra. Hetti Waluati Triana M.Pd, Ph.D sebagai guru besar bidang Ilmu Linguistik UIN Imam Bonjol Padang.
Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung J kampus III Sungai Bangek Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, Rabu (1/3/2023).
Rektor UIN Imam Bonjol Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd mengucapkan selamat kepada Prof Hetti Waluati Triana atas pengukuhannya menjadi guru besar bidang Ilmu Linguistik. "Lahirnya guru besar baru di UIN Imam Bonjol menjadi suatu prestasi dan kebanggaan bagi UIN Imam Bonjol," ucapnya.
Acara pengukuhan ini dibuka langsung oleh Ketua Senat UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. H. Duski Samad, MA kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Kemendikbudristek tentang pengangkatan Prof. Hetti Waluati Triana menjadi guru besar UIN Imam Bonjol.
Pada kesempatan itu, Prof. Dr. Hetti Waluati Triana, M.Pd, Ph.D menyampaikan orasi ilmiah yang berjudul berjudul "Imperialisme Linguistik dan Indentitas Budaya Minangkabau."
Dalam paparannya, Prof Hetti menjabarkan berbagai konotasi sejarah dan hubungan kekerabatan linguistik dan budaya antara masyarakat Minangkabau dan Negeri Sembilan di Malaysia.
“Dealek Negeri Sembilan sangat erat kaitannya dengan wilayah Minangkabau yang ada di Sumatera Barat, sebab bahasa tersebut dibawa oleh perantau Minang di abad ke-18. Adanya kekerabatan tersebut membawa angin segar bahwa Negeri Sembilan hingga saat ini masih menggunakan adat Perpatih dalam memutuskan berbagai perkara", ungkap Prof Hetti.
Prof. Dr. Hetti Waluati Triana, M.Pd, Ph.D merupakan seorang yang berasal dari daerah, yaitu tepat nya dari Kecamatan Sungai Aur Kabupaten Pasaman Barat. Ia menyampaikan ungkapan syukur kepada Allah SWT dan terima kasih yang sebesarnya kepada seluruh kekuarga besar dan berbagai pihak yang terlibat dalam perjalanan karirnya, sejak mulai pendidikan dasar, SLTP, SLTA hingga tingkat Perguruan Tinggi.
Sementara itu, Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag, yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan rasa bangga atas gelar yang telah diperoleh Prof Hetti. "Harapan kami nantinya keberhasilan Prof Hetti ini mampu meningkatkan semangat belajar anak-anak muda Pasaman hingga ke jenjang tertinggi," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Subdirektorat Ketenagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Ruchman Basori, S.Ag, M.Ag yang turut hadir, dalam sambutannya menyampaikan bahwa betapa pentingnya bahasa dalam bernegara, banyak orang salah paham bahkan banyak bangsa berperang hanya gara-gara bahasa.
“Kehadiran Prof Hetti tak hanya bagi UIN Imam Bonjol Padang, namun juga bagi Indonesia. Dengan hadirnya beliau tentu nantinya bisa berkontribusi banyak dalam menyelesaikan masalah-masalah yang berkaitan dengan bahasa. Demikian pentingnya ilmu bahasa atau linguistik dalam kehidupan kita ini,” ujar Ruchman Basori.
Selain Rektor dan Ketua Senat, acara tersebut turut dihardiri para Wakil Rektor, Anggota Senat, para Dekan dan dosen serta tamu undangan dan mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. (*)
Post a Comment